HukrimPeristiwa

Adanya Ketidakpedulian, Transfaransi, Meritokrasi Di Kantor Desa Kuripan Selatan

×

Adanya Ketidakpedulian, Transfaransi, Meritokrasi Di Kantor Desa Kuripan Selatan

Sebarkan artikel ini
Hanan Wahyuda, koordinator umum Persatuan Pemuda Kuripan Selatan/plbnews/Muhel

Persatuan Pemuda Kuripan Selatan berharap aksi ini menjadi titik balik bagi desa mereka. Mereka ingin menciptakan pemerintahan desa yang dikelola dengan transparansi, keadilan, dan berpihak kepada seluruh masyarakat. “Kami ingin desa ini menjadi milik bersama, bukan hanya untuk kepentingan segelintir orang,” tegas Yuda.

Kehadiran generasi muda dalam pengambilan keputusan desa merupakan salah satu poin penting bagi kelompok ini. Mereka juga menekankan pentingnya pengelolaan fasilitas olahraga yang layak sebagai bentuk dukungan terhadap aktivitas dan prestasi para pemuda. Kendati demikian, Ketua Badan Perwakilan Desa (BPD) Yakub mendukung semangat pemuda dan mengapresiasi partisipasi serta kritik yang disampaikan selama tujuannya untuk kemajuan desa. Namun, ia berpesan agar aksi tersebut dilaksanakan dengan menjaga keamanan dan ketertiban.

Dengan semangat yang tinggi, aksi Persatuan Pemuda Kuripan Selatan diharapkan dapat menekankan pentingnya transparansi, keterbukaan, dan meritokrasi dalam pengelolaan pemerintah desa. Mereka bertekad menjadikan desanya contoh bagi desa-desa lain di Lombok Barat dan wilayah lainnya. Harapan akan terciptanya pemerintahan yang lebih baik, serta keinginan untuk melihat Kuripan Selatan menjadi desa yang lebih baik, menjadi motivasi utama dalam perjuangan ini.