Sekotong, Lombok Barat – Kepolisian Sektor (Polsek) Sekotong, di bawah naungan Polres Lombok Barat dan Polda NTB, bergerak cepat mengantisipasi potensi gejolak harga dan penimbunan bahan pokok menjelang bulan suci Ramadan 1446 H dan Hari Raya Idul Fitri. Langkah proaktif ini diwujudkan melalui pemantauan intensif di Pasar Tradisional Karang Kerem, yang terletak di Dusun Sekotong Satu, Desa Sekotong Tengah, Kecamatan Sekotong, Kabupaten Lombok Barat.
Kegiatan pemantauan yang dilaksanakan pada Jumat, 7 Maret 2025, mulai pukul 10.40 Wita hingga selesai, dipimpin langsung oleh Kepala SPK I Polsek Sekotong, Aiptu Tri Buana, bersama dengan personel SPK I lainnya. Sasarannya meliputi para pedagang, pembeli, distributor barang, serta keseluruhan area Pasar Tradisional Karang Kerem.
Kapolsek Sekotong, Iptu I Ketut Suriarta, SH., M.I.Kom., dalam keterangannya menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan upaya preventif untuk memastikan stabilitas harga dan ketersediaan bahan pokok bagi masyarakat, khususnya selama bulan Ramadan dan menjelang Idul Fitri.
“Pemantauan ini kami lakukan untuk mengetahui perkembangan harga kebutuhan bahan pokok, sekaligus mengantisipasi adanya indikasi penimbunan barang yang dapat meresahkan masyarakat,” ujar Iptu I Ketut Suriarta. “Kami ingin memastikan masyarakat tidak kesulitan dalam memenuhi kebutuhan pokoknya, terutama di bulan puasa ini.”
Dalam kegiatan pemantauan tersebut, personel Polsek Sekotong aktif berdialog dengan para pedagang dan pembeli. Mereka menggali informasi terkait fluktuasi harga, ketersediaan stok, serta potensi adanya praktik penimbunan. Selain itu, petugas juga menyampaikan himbauan kepada para pedagang untuk tidak melakukan penimbunan barang, demi menjaga stabilitas pasokan dan harga di pasar. Kepada para pembeli, polisi juga menghimbau agar segera melaporkan apabila menemukan indikasi adanya penimbunan bahan pokok.
“Kami menghimbau kepada para pedagang untuk tidak mengambil keuntungan yang berlebihan dengan cara menimbun barang. Mari kita sama-sama menjaga ketersediaan dan stabilitas harga bahan pokok agar masyarakat dapat menjalankan ibadah puasa dengan tenang,” tambah Iptu I Ketut Suriarta.
Berdasarkan hasil pemantauan di Pasar Tradisional Karang Kerem, situasi harga dan stok bahan pokok terpantau aman dan terkendali. Harga beras sebagai bahan pokok utama masih dalam tingkat yang wajar, dan stoknya mencukupi. Untuk kebutuhan pokok lainnya, seperti minyak goreng, gula, tepung, dan lain-lain, juga terpantau aman dan mencukupi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama bulan Ramadan dan menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 H.
Kegiatan pemantauan harga kebutuhan pokok di Pasar Tradisional Karang Kerem berjalan dengan aman dan lancar. Setelah kegiatan ini, personel Polsek Sekotong melanjutkan patroli rutin untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah hukum Polsek Sekotong. Langkah proaktif Polsek Sekotong ini diharapkan dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat dalam menyambut bulan suci Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri, serta mencegah terjadinya gejolak harga dan kelangkaan bahan pokok di pasaran.