Binkam

Patroli Dialogis, Polres Lombok Tengah Ajak Masyarakat Ciptakan Kamtibmas Kondusif Selama Bulan Ramadan

×

Patroli Dialogis, Polres Lombok Tengah Ajak Masyarakat Ciptakan Kamtibmas Kondusif Selama Bulan Ramadan

Sebarkan artikel ini

Lombok Tengah – Dalam upaya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) selama bulan suci Ramadan, Polres Lombok Tengah menggelar patroli dialogis di berbagai wilayah. Kegiatan ini bertujuan untuk menciptakan situasi yang aman dan kondusif bagi masyarakat yang menjalankan ibadah puasa.

Kasi Humas Polres Lombok Tengah IPTU L. Brata Kusnadi, mengatakan bahwa patroli dialogis ini dilakukan sebagai langkah preventif dalam mengantisipasi potensi gangguan keamanan. “Kami ingin memastikan bahwa masyarakat dapat menjalankan ibadah Ramadan dengan khusyuk dan nyaman. Oleh karena itu, kami aktif melakukan patroli dan berdialog dengan warga untuk menyampaikan pesan-pesan Kamtibmas,” ujarnya.

Patroli ini melibatkan personel kepolisian yang dikerahkan ke sejumlah titik strategis, termasuk kawasan permukiman, pusat perbelanjaan, serta tempat-tempat ibadah. Selain itu, patroli juga menyasar lokasi-lokasi yang berpotensi menjadi tempat berkumpulnya remaja hingga larut malam, guna mengantisipasi aksi balap liar dan tindak kriminalitas lainnya.

Dalam kesempatan tersebut, petugas juga mengimbau masyarakat untuk berperan aktif dalam menjaga lingkungan sekitar serta melaporkan apabila ada hal-hal mencurigakan yang berpotensi mengganggu ketertiban umum. “Keamanan adalah tanggung jawab bersama. Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk ikut serta menciptakan suasana yang kondusif selama Ramadan ini,” tambah Brata.

Selain menjaga keamanan, patroli dialogis ini juga digunakan sebagai ajang silaturahmi antara kepolisian dan masyarakat. Dengan mendekatkan diri kepada warga, diharapkan terjalin komunikasi yang baik sehingga potensi gangguan Kamtibmas dapat diantisipasi lebih dini.

Polres Lombok Tengah berkomitmen untuk terus meningkatkan intensitas patroli selama Ramadan, khususnya saat waktu-waktu rawan seperti menjelang sahur dan setelah salat Tarawih. Diharapkan dengan adanya langkah ini, masyarakat dapat menjalankan ibadah dengan lebih tenang dan nyaman.