Kesehatan

Gejala yang Sering Diabaikan: Bukan Stres, Tapi Tanda Penyakit Kronis!

×

Gejala yang Sering Diabaikan: Bukan Stres, Tapi Tanda Penyakit Kronis!

Sebarkan artikel ini
Gejala yang Sering Diabaikan, Bukan Stres, Tapi Tanda Penyakit Kronis!
Gejala yang Sering Diabaikan, Bukan Stres, Tapi Tanda Penyakit Kronis! Image by jcomp on Freepik

plbnews.web.id – Dalam kehidupan modern yang penuh tekanan, stres sering dianggap sebagai bagian tak terpisahkan dari rutinitas sehari-hari. Mulai dari pekerjaan, tuntutan sosial, hingga masalah keuangan, semua bisa menjadi sumber stres yang menumpuk. Tidak heran jika banyak orang sering mengabaikan beberapa gejala kesehatan dengan anggapan bahwa itu hanya akibat stres. Padahal, gejala-gejala ini bisa menjadi tanda penyakit kronis yang serius, yang jika dibiarkan, dapat mengganggu kesehatan jangka panjang.

Artikel ini akan mengulas beberapa gejala yang sering dianggap remeh sebagai efek dari stres, padahal bisa jadi itu adalah tanda awal dari kondisi medis kronis. Dengan mengenali tanda-tanda ini, diharapkan Anda dapat lebih waspada dan melakukan pemeriksaan lebih lanjut.

1. Kelelahan Berlebihan yang Tak Kunjung Hilang

Apa yang Terjadi?
Rasa lelah yang berlangsung terus-menerus dan tidak hilang meski sudah istirahat cukup sering kali diasumsikan sebagai dampak dari stres. Namun, jika rasa lelah tersebut tidak berkurang meski sudah tidur cukup, sebaiknya Anda mulai waspada.

Kemungkinan Penyakit
Kelelahan yang berkepanjangan bisa menjadi tanda sindrom kelelahan kronis atau kondisi medis lainnya seperti anemia, diabetes, hingga gangguan tiroid. Sindrom kelelahan kronis, atau chronic fatigue syndrome (CFS), menyebabkan tubuh sulit memulihkan energi meskipun sudah beristirahat.

Kapan Harus Khawatir?
Jika Anda merasa lelah dalam waktu lebih dari enam bulan, atau jika rasa lelah tersebut mengganggu aktivitas sehari-hari, segera periksakan diri ke dokter. Cek kondisi darah, tiroid, dan kadar gula darah untuk memastikan tidak ada masalah kesehatan yang mendasari.

2. Sakit Kepala yang Sering dan Berulang

Apa yang Terjadi?
Stres sering kali menyebabkan sakit kepala, terutama migrain atau tension headache. Namun, jika sakit kepala tersebut sering terjadi dalam jangka waktu lama, bisa jadi ada masalah kesehatan yang lebih serius.

Kemungkinan Penyakit
Sakit kepala kronis bisa jadi tanda hipertensi (tekanan darah tinggi), masalah sinus kronis, atau bahkan tumor otak. Penelitian juga menunjukkan bahwa sakit kepala kronis yang tidak terkendali bisa berkaitan dengan gangguan tidur dan bahkan depresi.

Kapan Harus Khawatir?
Jika sakit kepala sering muncul lebih dari dua kali dalam seminggu, atau disertai gejala lain seperti gangguan penglihatan atau kesulitan berbicara, sebaiknya segera periksa ke dokter. Pemeriksaan lebih lanjut seperti CT scan atau MRI mungkin diperlukan untuk mengevaluasi penyebab pastinya.

3. Nyeri Dada dan Palpitasi

Apa yang Terjadi?
Nyeri dada dan jantung berdebar sering kali dianggap sebagai efek dari kecemasan atau stres. Namun, gejala ini juga bisa menjadi tanda adanya gangguan jantung.