Lombok Barat, NTB – Satuan Tugas (Satgas) Preemtif Polres Lombok Barat, Polda Nusa Tenggara Barat (NTB), melakukan sosialisasi dan edukasi kepada warga masyarakat di wilayah hukumnya.
Menjelang pemilihan umum (pemilu) yang akan digelar pada 14 Februari 2024, Sabtu (3/2/2022).
Kasat Binmas Polres Lombok Barat, AKP Daniel Ibi Lona, S.Sos., mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan partisipasi pemilih.
“Tentunya juga untuk mencegah penyebaran berita hoax, dan menciptakan pemilu yang damai dan demokratis,” ungkapnya.
Sosialisasi kepada GAPASDAP Dpc. Lembar
Salah satu kegiatan yang dilakukan oleh Satgas Preemtif adalah sosialisasi kepada Gabungan Pengusaha Antar Sungai, Danau, dan Pelayaran (GAPASDAP) Dpc. Lembar. Merupakan salah satu asosiasi usaha di bidang transportasi laut di Lombok Barat.
Dalam sosialisasi ini, Satgas Preemtif menyampaikan dua hal penting, antara lain sebagai warga negara yang baik, mengharapkan anggota GAPASDAP diharapkan tidak golput .
“Melainkan menggunakan hak pilihnya i tempat pemungutan suara (TPS) masing-masing,” ujarnya.
Agar tidak mudah terprovokasi oleh berita hoax yang beredar di media sosial (medsos), dan mendukung pemilu yang damai dan tanpa kekerasan.
AKP Daniel Ibi Lona menekankan bahwa pemilu adalah hak dan kewajiban setiap warga negara, yang harus dilaksanakan dengan penuh kesadaran dan tanggung jawab.
Ia juga mengimbau agar anggota GAPASDAP tidak mudah percaya dengan informasi yang tidak jelas sumbernya, dan selalu memverifikasi kebenarannya sebelum menyebarkan atau membagikannya.
“Kami berharap, dengan sosialisasi ini, anggota GAPASDAP dapat menjadi agen-agen pemilu yang damai, yang dapat memberikan contoh dan edukasi kepada warga sekitar, agar tidak golput dan tidak terpengaruh oleh berita hoax,” ujar AKP Daniel Ibi Lona.
Edukasi kepada Yayasan RBQ Adz-Dzaki Lembar
Selain sosialisasi kepada GAPASDAP, Satgas Preemtif juga melakukan edukasi kepada Yayasan Rumah Baca Qur’an (RBQ) Adz-Dzaki Lembar, yang merupakan salah satu lembaga pendidikan non-formal yang bergerak di bidang pengajaran Al-Qur’an dan keagamaan.
