1. Komunikasi Terbuka
Bicarakan secara terbuka dengan pasangan tentang kebutuhan dan keinginan seksual masing-masing. Dengarkan dengan empati dan tanpa menghakimi.
2. Prioritaskan Waktu untuk Berduaan
Luangkan waktu berkualitas berdua dengan pasangan, jauh dari gangguan pekerjaan danGadget. Ciptakan suasana romantis dan intim.
3. Jaga Kesehatan Fisik dan Mental
Terapkan pola hidup sehat dengan makan makanan bergizi, berolahraga teratur, dan cukup istirahat. Kelola stres dengan baik dan cari bantuan profesional jika dibutuhkan.
4. Eksplorasi Hal Baru
Jangan takut untuk mencoba hal-hal baru dalam hubungan seks, seperti posisi baru, mainan seks, atau suasana yang berbeda.
5. Fokus pada Keintiman Non-Seksual
Keintiman tidak hanya tentang hubungan seks. Sentuhan fisik seperti berpegangan tangan, berpelukan, atau berciuman juga penting untuk menjaga koneksi emosional.
6. Berikan Pujian dan Apresiasi
Ungkapkan rasa cinta dan penghargaan kepada pasangan secara verbal maupun non-verbal. Pujian dan apresiasi dapat meningkatkan rasa percaya diri dan keintiman.
7. Konseling Pernikahan
Jika masalah seksualitas dan keintiman sulit diatasi sendiri, jangan ragu untuk mencari bantuan profesional dari terapis pernikahan atau seksolog.
Seksualitas dan keintiman adalah dua sisi mata uang yang sama pentingnya dalam pernikahan. Memelihara keduanya membutuhkan usaha dan komitmen dari kedua belah pihak. Dengan komunikasi yang terbuka, gaya hidup sehat, dan kemauan untuk terus belajar dan beradaptasi, gairah dalam pernikahan dapat tetap membara sepanjang waktu, menciptakan hubungan yang harmonis, bahagia, dan langgeng.