Mataram – Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka telah membuktikan kepemimpinan yang solid dan visioner selama 100 hari pertama masa jabatan mereka. Dengan visi mewujudkan Indonesia Emas 2045, kepemimpinan ini telah mendapatkan apresiasi luas dari publik. Hal ini terbukti dari hasil survei yang menunjukkan tingkat kepuasan masyarakat mencapai lebih dari 82 persen.
Rektor UIN Mataram, Prof. Dr. Masnun Tahir, M.Ag., turut memberikan apresiasi terhadap berbagai capaian Presiden dan Wakil Presiden. “Sebagai bagian dari insan pendidikan, saya sangat mengapresiasi prestasi Presiden dan Wakil Presiden Prabowo-Gibran dalam 100 hari kerja ini. Mereka telah menunjukkan komitmen nyata untuk memajukan Indonesia di berbagai sektor,” ungkapnya.
Konsep Asta Cita: Pilar Pembangunan Indonesia
Dalam mencapai visi besar Indonesia Emas 2045, Prabowo-Gibran menggagas konsep Asta Cita, yang berfokus pada delapan pilar utama pembangunan:
- Penguatan ideologi Pancasila
- Swasembada pangan dan energi
- Peningkatan lapangan kerja
- Pembangunan sumber daya manusia (SDM)
- Hilirisasi dan industrialisasi
- Pembangunan desa
- Reformasi politik, hukum, dan birokrasi
- Penyelarasan kehidupan dengan lingkungan
Implementasi konsep ini telah memberikan dampak positif di berbagai sektor, termasuk pendidikan, olahraga, tata kelola pemerintahan, dan pemberdayaan pemuda.
Prestasi Olahraga: Kebangkitan Spirit Nasionalisme
Dalam bidang olahraga, pemerintahan Prabowo-Gibran berhasil memotivasi kebangkitan prestasi olahraga Indonesia. Beberapa pencapaian besar seperti juara ASEAN Futsal, ASEAN Cup Women, dan Piala Dunia eFootball menjadi bukti nyata keberhasilan ini. Tingkat keyakinan masyarakat terhadap kepemimpinan di bidang olahraga pun mencapai angka impresif, yaitu 92 persen.
“Prestasi ini bukan hanya membanggakan, tetapi juga membangkitkan semangat nasionalisme masyarakat,” ujar Prof. Masnun. Beliau juga menekankan pentingnya kesinambungan dalam mendukung pengembangan olahraga sebagai bagian dari pembangunan SDM unggul di masa depan.
Program Pemberdayaan Pemuda: Menyiapkan Generasi Emas
Dalam hal pemberdayaan pemuda, Prabowo-Gibran meluncurkan sejumlah program unggulan, seperti pelatihan kewirausahaan, beasiswa pendidikan, dan dukungan untuk komunitas kreatif. Program-program ini tidak hanya memberikan manfaat di perkotaan, tetapi juga menjangkau daerah pedesaan.
“Program-program ini sangat kontekstual dengan kebutuhan masyarakat saat ini, khususnya dalam mempersiapkan generasi muda yang adaptif dan kompetitif menghadapi tantangan global,” jelas Prof. Masnun.