Sumbawa Barat – Kapolsek Seteluk memimpin kegiatan mediasi kesalahpahaman yang terjadi antar pelajar di salah satu sekolah SMP di Kecamatan Seteluk, Senin (12/08/2024).
Mediasi yang berlangsung di Mapolsek Seteluk tersebut dihadiri pula oleh Kanit Intelkam, Kanit Reskrim, para murid dan orang tua/wali murid yang terlibat kesalahpahaman.
Kapolsek Seteluk, Iptu Siswoyo, S.H., kepada media menegaskan bahwa mediasi atas kesalahpahaman antar pelajar tersebut sudah diselesaikan dengan kekeluargaan.
Permasalahan awalnya adalah kenakalan remaja di mana antar pelajar sempat terlibat salah paham sehingga terjadi dugaan pengeroyokan kepada salah seorang pelajar yang kemudian dilaporkan ke Polsek Seteluk.
“Laporan tersebut selanjutnya ditindaklanjuti sehingga akhirnya berhasil mempertemukan kedua belah pihak untuk melakukan mediasi atau penyelesaian atas permasalahan yang pernah terjadi melalui kekeluargaan,“ ucapnya.
Melalui mediasi, diharapkan permasalahan antar kedua belah pihak yang bertikai dapat terselesaikan secara baik dan tidak ada kelanjutan di kemudian hari sehingga anak-anak dapat belajar dengan tenang.
“Kedua belah pihak sepakat untuk menyudahi permasalahan tersebut, ini ditandai dengan penandatanganan perjanjian damai dari kedua belah pihak. Semoga kejadian ini tidak lagi terulang, oleh karenanya peran orang tua serta keluarga lainnya sangat dibutuhkan untuk terus memberikan pengawasan terhadap anak-anaknya.“ pungkasnya.
