Posyandu dan PSN: Dua Program Kesehatan Bersinergi
Kegiatan yang dimulai pukul 09.00 WITA ini melibatkan Bhabinkamtibmas Kelurahan Gerung Selatan, Babinsa Kelurahan Gerung Selatan, petugas Nakes Puskesmas Gerung, serta kader Posyandu Perumahan Pondok Indah. Tidak hanya fokus pada pemberantasan sarang nyamuk, kegiatan ini juga diintegrasikan dengan kegiatan Posyandu, menunjukkan komitmen aparat dalam menjaga kesehatan masyarakat secara menyeluruh.
AKP I Kadek Sumerta menjelaskan bahwa ingin memastikan kesehatan masyarakat terjaga dari berbagai aspek. “PSN dan polisi-lombok-barat-lawan-stunting-58-minggu-bagi-bagi-telur-di-posyandu/” target=”_blank” rel=”noopener”>Posyandu adalah dua program yang saling melengkapi, dan sinergi TNI-Polri menjadi kunci suksesnya pelaksanaan kedua program ini,” ungkapnya.
Upaya Konkret Pemberantasan Sarang Nyamuk
Dalam kegiatan PSN, petugas gabungan melakukan pemeriksaan jentik nyamuk di rumah-rumah warga, pembersihan lingkungan, serta memberikan edukasi mengenai cara-cara mencegah perkembangbiakan nyamuk Aedes aegypti, vektor utama penularan demam berdarah.
“Pemberantasan sarang nyamuk harus dilakukan secara berkelanjutan dan melibatkan seluruh elemen masyarakat. Kami berharap kegiatan ini dapat meningkatkan kesadaran warga akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan untuk mencegah demam berdarah,” ujar AKP I Kadek Sumerta.
Dampak Positif Sinergi TNI-Polri
Selain berhasil melaksanakan PSN dan Posyandu, kegiatan ini juga memberikan dampak positif lain. Kehadiran aparat TNI-Polri memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat serta petugas kesehatan yang terlibat.
“Kami sangat mengapresiasi kehadiran Bapak-bapak TNI dan Polri. Kegiatan ini membuat kami merasa lebih aman dan terlindungi,” ungkap salah seorang kader Posyandu.