Peristiwa

Polda NTB Gelar Patroli ke Kantor KPU dan Bawaslu Jelang Pelantikan Pemimpin Terpilih Pilkada Serentak 2024

×

Polda NTB Gelar Patroli ke Kantor KPU dan Bawaslu Jelang Pelantikan Pemimpin Terpilih Pilkada Serentak 2024

Sebarkan artikel ini
Polda NTB mengerahkan personel dari berbagai satuan untuk memastikan seluruh wilayah tetap terkendali. Patroli ke kantor KPU dan Bawaslu/Plbnews/Muhel

Lombok, NTB — Dalam rangka menciptakan suasana yang aman dan kondusif usai pelaksanaan Pilkada Serentak 2024, Polda Nusa Tenggara Barat (NTB) melalui Satgas Preventif Operasi Mantap Praja Rinjani 2024 mengintensifkan patroli keamanan di sejumlah lokasi penting. Pada Minggu (tanggal pencantuman opsional), patroli diarahkan ke Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi NTB. Minggu, 19 Januari 2025.

Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kasatgas Preventif Operasi Mantap Praja Rinjani 2024, AKBP Wayan Budiarsa, S.Pd., yang mengawal personel dalam memantau keamanan di dua lembaga strategis pemilu tersebut. Patroli dilakukan sebagai langkah pencegahan terhadap potensi gangguan, terutama di masa transisi menjelang pelantikan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur terpilih.

 

Kombes Pol. Mohammad Kholid, S.I.K., selaku Satgas Humas Operasi Mantap Praja Rinjani 2024, menegaskan bahwa patroli adalah salah satu bentuk kesiapan Polda NTB untuk menjaga stabilitas keamanan pasca-Pilkada serentak.

 

“Kami dari Satgas Operasi Mantap Praja Rinjani 2024 melaksanakan patroli ke Kantor KPU dan Bawaslu NTB untuk memastikan situasi tetap aman dan kondusif pasca Pilkada serentak. Ini merupakan bagian dari komitmen kami dalam memberikan rasa aman kepada masyarakat,” ujar Kombes Pol. Mohammad Kholid kepada media.

 

Operasi Mantap Praja Rinjani 2024 merupakan langkah terpadu untuk mengantisipasi potensi gangguan keamanan, terutama selama proses transisi menuju pelantikan kepala daerah terpilih. Polda NTB mengerahkan personel dari berbagai satuan untuk memastikan seluruh wilayah tetap terkendali. Patroli ke kantor KPU dan Bawaslu bertujuan untuk menjamin fungsi lembaga-lembaga ini berjalan tanpa hambatan, serta memperkuat kewaspadaan terhadap segala ancaman yang dapat merusak stabilitas demokrasi di NTB.

 

Langkah ini menjadi bagian penting dalam menciptakan suasana pasca-Pilkada yang aman, mengingat peranan kedua institusi tersebut dalam tahapan Pemilu sangat vital. KPU sebagai penyelenggara pemilu dan Bawaslu sebagai pengawas proses demokrasi perlu mendapatkan jaminan keamanan agar dapat melanjutkan tugasnya dengan maksimal.

 

 

Selain operasi patroli, Polda NTB melalui Operasi Mantap Praja Rinjani 2024 juga mengimbau agar masyarakat turut berperan dalam menjaga kondusivitas wilayah. Dukungan dari masyarakat diharapkan dapat memperkuat kelancaran proses demokrasi yang telah berjalan hingga saat ini, sekaligus menunjukkan kedewasaan dalam berdemokrasi.