Lembar, Lombok Barat – Polsek Lembar, Polres Lombok Barat, Polda NTB, mengamankan dan memantau kegiatan tradisi adat nyongkolan di wilayah Kecamatan Lembar, Kabupaten Lombok Barat, Senin (23/10/2023).
Ipda Joko Rudiantoro, S.H., M.H., mengatakan, adapun titik lokasi kegiatan tradisi adat nyongkolan di wilayah hukum Polsek Lembar terdapat 2 titik, yakni:
1. Dari Lingkungan Menang, Kelurahan Gerung Selatan, Kecamatan Gerung, menuju Dusun Penimbung, Desa Jakem Timur, Kecamatan Lembar, Kabupaten Lombok Barat. Diiringi dengan alat musik kecimol dengan estimasi pengiring 200 orang pengiring. Dengan mengambil titik star seputaran Dusun Gubug Bali menuju Dusun Penimbung, rumah mempelai perempuan.
2. Dari Dusun Batu Mas, Desa Maretim, Kecamatan Lembar, Kabupaten Lombok Barat (Nyongkolan Satu Dusun). Diiringi dengan alat musik kecimol dengan estimasi pengiring 150 orang pengiring. Dengan mengambil titik star seputaran jalur Dusun Batu Mas menuju rumah mempelai perempuan.
Tradisi adat nyongkolan di wilayah hukum Polsek Lembar menggunakan jalur utama Yos Sudarso dan jalur Dusun dengan cara berjalan arak-arakan menuju rumah mempelai perempuan. Secara keseluruhan, kegiatan berakhir pukul 18.15 wita berjalan dengan aman, lancar, dan kondusif. Mendapatkan pengamanan dari Bhabinkamtibmas Desa setempat.
Dalam pengamanannya, Kapolsek Lembar memerintahkan Bhabinkamtibmas Desa setempat untuk mengatur lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan atau kecelakaan. Selain itu, Bhabinkamtibmas juga berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan keamanan dan ketertiban masyarakat.
Kapolsek Lembar mengatakan bahwa pengamanan dan monitoring kegiatan tradisi adat nyongkolan ini merupakan salah satu bentuk dukungan Polri terhadap upaya pelestarian budaya daerah.
“Kami berharap tradisi adat nyongkolan ini tetap lestari dan menjadi bagian penting dari warisan budaya Indonesia,” ujar Kapolsek Lembar.
