Binkam

Pengamanan Shalat Subuh di Masjid AT-TAQWA, Warga Apresiasi Polri

×

Pengamanan Shalat Subuh di Masjid AT-TAQWA, Warga Apresiasi Polri

Sebarkan artikel ini
Polsek Kuripan Amankan dan Atur Lalu Lintas Shalat Subuh Berjamaah di Masjid AT-TAQWA

Kuripan, Lombok Barat – Jajaran Kepolisian Sektor (Polsek) Kuripan, di bawah naungan Polres Lombok Barat dan Polda Nusa Tenggara Barat (NTB), melaksanakan pengamanan dan pengaturan arus lalu lintas dalam kegiatan shalat Subuh berjamaah di Masjid AT-TAQWA, Dusun Tonglek, Desa Kuripan, Kabupaten Lombok Barat. Kegiatan yang berlangsung pada Senin, 17 Maret 2025, mulai pukul 05.00 WITA hingga selesai ini bertujuan untuk menciptakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) yang kondusif serta memberikan rasa aman dan nyaman bagi para jamaah.

Kapolsek Kuripan, Ipda I Wayan Eka Ariyana, S.H., melalui keterangan tertulisnya menyampaikan bahwa kegiatan pengamanan ini merupakan wujud komitmen Polri dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, khususnya dalam kegiatan keagamaan.

Pengamanan Rutin untuk Kenyamanan Umat

“Kami secara rutin melaksanakan pengamanan dan pengaturan lalu lintas pada kegiatan-kegiatan keagamaan, termasuk shalat Subuh berjamaah ini,” ujar Ipda I Wayan Eka Ariyana. “Hal ini penting untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas di sekitar masjid dan memberikan rasa aman serta nyaman bagi para jamaah yang melaksanakan ibadah.”

Dalam pelaksanaan pengamanan tersebut, sejumlah personel Polsek Kuripan diterjunkan, di antaranya Aiptu Ahral Azmi (Pawas), Aipda Aditya. SS (Ka SPKT), Aipda Jiu Rahman. T (Samapta), Brigpol Abdurrahman (Samapta), dan Aipda Diansyah (Reskrim). Mereka bersinergi untuk memastikan seluruh rangkaian kegiatan berjalan lancar tanpa adanya gangguan.

Situasi Kamtibmas Kondusif dan Apresiasi Masyarakat

Berdasarkan laporan dari lokasi, kegiatan pengamanan dan pengaturan arus lalu lintas berjalan dengan baik. Situasi kamtibmas di seputaran Masjid AT-TAQWA terpantau kondusif. Para jamaah dapat melaksanakan ibadah shalat Subuh dengan tenang dan khusyuk tanpa adanya gangguan yang berarti.

Lebih lanjut, Kapolsek Kuripan menjelaskan bahwa selama kegiatan pengamanan berlangsung, tidak ditemukan adanya hal-hal menonjol yang dapat mengganggu kamtibmas. Hal ini menunjukkan kesiapsiagaan dan profesionalisme anggota Polsek Kuripan dalam melaksanakan tugasnya.

“Alhamdulillah, kegiatan pengamanan shalat Subuh berjamaah ini berjalan lancar dan aman. Tidak ada kejadian menonjol yang dilaporkan,” tutur Ipda I Wayan Eka Ariyana. “Kami juga menerima ucapan terima kasih dari masyarakat atas pengamanan yang telah kami laksanakan. Ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.”

Komitmen Polsek Kuripan dalam Melayani Masyarakat

Kegiatan pengamanan dan pengaturan arus lalu lintas ini merupakan salah satu bentuk pelayanan Polsek Kuripan kepada masyarakat. Polri menyadari pentingnya kehadiran negara dalam setiap aktivitas masyarakat, termasuk kegiatan keagamaan. Dengan adanya pengamanan ini, diharapkan masyarakat dapat merasa lebih aman dan nyaman dalam menjalankan ibadahnya.

Polsek Kuripan akan terus berkomitmen untuk hadir di tengah-tengah masyarakat, memberikan pelayanan yang terbaik, dan menjaga situasi kamtibmas agar tetap kondusif. Kegiatan pengamanan serupa akan terus dilaksanakan pada kegiatan-kegiatan keagamaan lainnya maupun kegiatan masyarakat yang memerlukan kehadiran Polri.

“Kami akan terus berupaya memberikan yang terbaik bagi masyarakat Kuripan dan Lombok Barat pada umumnya. Keamanan dan kenyamanan masyarakat adalah prioritas utama kami,” pungkas Ipda I Wayan Eka Ariyana.

Dengan sinergi antara Polri dan masyarakat, diharapkan situasi kamtibmas di wilayah hukum Polsek Kuripan dapat terus terjaga dengan baik, sehingga masyarakat dapat menjalankan aktivitas sehari-hari dengan aman dan nyaman. Kehadiran Polri dalam kegiatan shalat Subuh berjamaah ini menjadi bukti nyata bahwa Polri hadir untuk melayani dan mengayomi masyarakat.

Ratusan Personel Polres Bima Kota Menangis di Malam 17-an, Ikuti Self Healing Training and Emotional Cleansing Kota Bima, NTB (17 Agustus 2025) – Ada suasana berbeda di Polres Bima Kota pada momen malam peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia. Ratusan personel Polres Bima Kota bersama Bhayangkari larut dalam keharuan hingga meneteskan air mata saat mengikuti kegiatan Self Healing Training and Emotional Cleansing yang digelar di Lapangan Olahraga Tatag Trawang Tungga, Sabtu (16/8/2025) malam. Kegiatan yang berlangsung sejak pukul 20.00 hingga 23.00 Wita tersebut dihadiri lebih dari 600 peserta, terdiri dari personel Polres Bima Kota, Bhayangkari, Pejabat Utama, serta tamu undangan penting, antara lain Wakil Wali Kota Bima, Ketua DPRD Kota Bima, Kepala Rutan, dan sejumlah pejabat daerah lainnya. Kapolres Bima Kota AKBP Didik Putra Kuncoro, S.I.K., M.Si. dalam sambutannya menegaskan pentingnya memaknai kemerdekaan tidak hanya secara fisik, tetapi juga pada aspek mental dan spiritual. “Kita sudah merdeka 80 tahun, tapi jika masih ada jiwa yang terkungkung, artinya secara personal belum merdeka. Mengelola hati butuh soft skills agar kita tidak hanya menjaga fisik, tetapi juga kesehatan mental yang bersumber dari kecerdasan hati,” ujar Kapolres. Sebagai bentuk nyata, Kapolres menghadirkan motivator nasional sekaligus peraih rekor MURI, Dr. Ketut Abid Halimi, S.Pd.I., M.Pd., C.Ht., C.Ps., yang juga Direktur Pusat Training dan Motivasi Thanks Institute Indonesia. Dalam materinya, Dr. Ketut memperkenalkan metode senam otak, senam hati, dan hipnoterapi untuk membantu peserta membersihkan emosi negatif (Emotional Cleansing). “Senam otak bertujuan meningkatkan suplai oksigen ke otak agar lebih fokus dan inovatif dalam bekerja. Sementara senam hati memberikan ketenangan dalam menghadapi masalah serta membentuk jiwa yang merdeka dan bahagia,” jelas Dr. Ketut. Suasana menjadi penuh haru ketika sesi puncak Emotional Cleansing berlangsung. Banyak peserta, termasuk personel Polres, Bhayangkari, hingga pejabat yang hadir, tidak kuasa menahan air mata saat merasakan pelepasan beban emosional yang selama ini mereka pendam. Wakil Wali Kota Bima, Feri Sofyan, yang mengikuti acara hingga selesai, mengaku sangat terkesan dengan kegiatan tersebut. “Terima kasih Pak Kapolres, terima kasih Pak Motivator, ilmunya sangat bermanfaat untuk kami. Saya merasa lebih lega dan bahagia,” ungkapnya dengan penuh haru. Kegiatan Self Healing Training and Emotional Cleansing ini menjadi yang pertama kali digelar di jajaran Polda NTB, sekaligus menandai cara baru Polres Bima Kota memperingati kemerdekaan dengan refleksi batin, pembebasan jiwa, dan penguatan mental personel agar lebih siap menghadapi tantangan tugas ke depan.
Binkam

Kota Bima, NTB (17 Agustus 2025) – Ada…