Binkam

Debat Publik Pilbup Lombok Barat Berlangsung Aman Berkat Pengamanan Polres

×

Debat Publik Pilbup Lombok Barat Berlangsung Aman Berkat Pengamanan Polres

Sebarkan artikel ini
Sukses dan Lancar, Pengamanan Ketat Warnai Debat Publik Kedua Lombok Barat 2024

Lombok Barat, NTB – Polres Lombok Barat sukses mengamankan pelaksanaan Debat Publik kedua untuk Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Lombok Barat 2024, Rabu (13/11/2024).

Kegiatan debat publik kedua ini bertempat di Ballroom Hotel Merumatta Senggigi, Kecamatan Batulayar, Kabupaten Lombok Barat.

Acara yang berlangsung pada pukul 20.00 WITA ini dihadiri oleh jajaran kepolisian, TNI, serta para kandidat beserta pendukungnya.

Kapolres Lombok Barat, Polda NTB, AKBP I Komang Sarjana, S.I.K., S.H., turut hadir di lokasi kegiatan. Untuk memastikan keamanan dan kelancaran jalannya debat.

Didampingi Kabag Ops AKP Sulaiman H. Husein, pengamanan yang dilakukan Polres Lombok Barat mencakup sejumlah langkah preventif.

Bertujuan untuk menjaga ketertiban selama berlangsungnya debat yang diperkirakan dihadiri oleh tokoh-tokoh penting di NTB.

Pengamanan Ketat dengan Personel Gabungan

Kapolres Lombok Barat, Polda NTB, AKBP I Komang Sarjana, S.I.K., S.H., melalui Kabag Ops AKP Sulaiman H. Husein, menjelaskan bahwa sebanyak 217 personel dikerahkan dalam pengamanan debat ini.
Terdiri dari 185 personel Polres Lombok Barat dan 32 personel TNI.

“Kami siapkan personel dari Polres Lombok Barat sebanyak 185 orang. Ditambah 32 dari TNI, sehingga total ada 217 personel yang bertugas untuk pengamanan acara ini,” ungkapnya.

Selain menyiapkan personel, pengamanan juga diperketat melalui penyekatan dan sterilisasi area debat.

Setiap pendukung pasangan calon (paslon) dipisahkan dengan menggunakan besi pembatas.

Di mana lima personel ditempatkan pada setiap titik pembatas untuk memastikan tidak terjadi interaksi yang tidak diinginkan antar pendukung.

Upaya ini dilakukan untuk menghindari potensi gesekan di antara para pendukung yang hadir.

Sterilisasi dan Penerapan Sistem ID Card

Sebelum acara dimulai, Polres Lombok Barat melakukan sterilisasi area debat menggunakan metal detektor, mencakup ruang debat utama hingga ruang transit.

Setiap orang yang memasuki area debat diwajibkan melakukan pemeriksaan barang untuk memastikan tidak ada benda terlarang atau berbahaya yang masuk.

AKP Sulaiman juga menyampaikan bahwa setiap pendukung paslon yang diizinkan masuk ke dalam ruangan debat harus memiliki ID card khusus yang disiapkan oleh KPU Lombok Barat.

“Setiap paslon mendapatkan alokasi 40 orang pendukung yang diperbolehkan masuk, termasuk kandidat. Tanpa ID card, pendukung tidak akan diizinkan masuk ke dalam ruangan debat,” jelasnya.

Para pendukung juga diwajibkan melakukan registrasi terlebih dahulu sebelum memasuki ruang debat, yang diawasi langsung oleh personel Polres Lombok Barat.

Ratusan Personel Polres Bima Kota Menangis di Malam 17-an, Ikuti Self Healing Training and Emotional Cleansing Kota Bima, NTB (17 Agustus 2025) – Ada suasana berbeda di Polres Bima Kota pada momen malam peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia. Ratusan personel Polres Bima Kota bersama Bhayangkari larut dalam keharuan hingga meneteskan air mata saat mengikuti kegiatan Self Healing Training and Emotional Cleansing yang digelar di Lapangan Olahraga Tatag Trawang Tungga, Sabtu (16/8/2025) malam. Kegiatan yang berlangsung sejak pukul 20.00 hingga 23.00 Wita tersebut dihadiri lebih dari 600 peserta, terdiri dari personel Polres Bima Kota, Bhayangkari, Pejabat Utama, serta tamu undangan penting, antara lain Wakil Wali Kota Bima, Ketua DPRD Kota Bima, Kepala Rutan, dan sejumlah pejabat daerah lainnya. Kapolres Bima Kota AKBP Didik Putra Kuncoro, S.I.K., M.Si. dalam sambutannya menegaskan pentingnya memaknai kemerdekaan tidak hanya secara fisik, tetapi juga pada aspek mental dan spiritual. “Kita sudah merdeka 80 tahun, tapi jika masih ada jiwa yang terkungkung, artinya secara personal belum merdeka. Mengelola hati butuh soft skills agar kita tidak hanya menjaga fisik, tetapi juga kesehatan mental yang bersumber dari kecerdasan hati,” ujar Kapolres. Sebagai bentuk nyata, Kapolres menghadirkan motivator nasional sekaligus peraih rekor MURI, Dr. Ketut Abid Halimi, S.Pd.I., M.Pd., C.Ht., C.Ps., yang juga Direktur Pusat Training dan Motivasi Thanks Institute Indonesia. Dalam materinya, Dr. Ketut memperkenalkan metode senam otak, senam hati, dan hipnoterapi untuk membantu peserta membersihkan emosi negatif (Emotional Cleansing). “Senam otak bertujuan meningkatkan suplai oksigen ke otak agar lebih fokus dan inovatif dalam bekerja. Sementara senam hati memberikan ketenangan dalam menghadapi masalah serta membentuk jiwa yang merdeka dan bahagia,” jelas Dr. Ketut. Suasana menjadi penuh haru ketika sesi puncak Emotional Cleansing berlangsung. Banyak peserta, termasuk personel Polres, Bhayangkari, hingga pejabat yang hadir, tidak kuasa menahan air mata saat merasakan pelepasan beban emosional yang selama ini mereka pendam. Wakil Wali Kota Bima, Feri Sofyan, yang mengikuti acara hingga selesai, mengaku sangat terkesan dengan kegiatan tersebut. “Terima kasih Pak Kapolres, terima kasih Pak Motivator, ilmunya sangat bermanfaat untuk kami. Saya merasa lebih lega dan bahagia,” ungkapnya dengan penuh haru. Kegiatan Self Healing Training and Emotional Cleansing ini menjadi yang pertama kali digelar di jajaran Polda NTB, sekaligus menandai cara baru Polres Bima Kota memperingati kemerdekaan dengan refleksi batin, pembebasan jiwa, dan penguatan mental personel agar lebih siap menghadapi tantangan tugas ke depan.
Binkam

Kota Bima, NTB (17 Agustus 2025) – Ada…