Binkam

Patroli Dialogis Polsek Kediri: Mengedukasi Warga Mencegah Isu Hoax dan Gangguan Kamtibmas

×

Patroli Dialogis Polsek Kediri: Mengedukasi Warga Mencegah Isu Hoax dan Gangguan Kamtibmas

Sebarkan artikel ini
Patroli Dialogis Polsek Kediri: Mengedukasi Warga Mencegah Isu Hoax dan Gangguan Kamtibmas

Lombok Barat, NTB – Upaya menciptakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) yang kondusif terus digencarkan oleh jajaran kepolisian. Terbaru, Polsek Kediri melaksanakan patroli dialogis intensif di wilayah Kecamatan Kediri.

Menyasar langsung masyarakat untuk membangun komunikasi dan sinergi dalam menjaga keamanan lingkungan.

Kegiatan yang dilaksanakan pada Minggu (27/4/2025) ini berfokus di Desa Banyumulek, sebuah wilayah yang dikenal dengan aktivitas masyarakatnya.

Membangun Kedekatan Melalui Dialog

Dalam pelaksanaan patroli, personel Polsek Kediri tidak hanya sekadar berkeliling, tetapi juga aktif menyambangi berbagai tempat keramaian yang ada di Desa Banyumulek.

Mereka berinteraksi langsung dengan warga, membuka dialog untuk mendengarkan aspirasi, memberikan imbauan, serta menjalin kedekatan. Langkah ini dipandang efektif dalam menciptakan rasa aman dan nyaman di tengah masyarakat.

Kapolres Lombok Barat, Polda NTB, AKBP Yasmara Harahap, S.I.K., melalui Kapolsek Kediri, AKP Jahyadi Sibawaih, S.H., dalam keterangan tertulisnya menyampaikan bahwa kegiatan patroli dialogis ini merupakan bagian dari strategi proaktif Polsek Kediri dalam memelihara kamtibmas.

“Kami ingin hadir di tengah masyarakat, tidak hanya sebagai penegak hukum, tetapi juga sebagai mitra yang siap mendengarkan dan membantu,” ujarnya.

Imbauan Penting untuk Warga

Dalam kesempatan berdialog dengan warga, personel Polsek Kediri menyampaikan beberapa imbauan penting.

Salah satunya adalah mengajak masyarakat untuk tidak mudah terprovokasi oleh isu atau berita bohong (hoax) yang beredar, baik secara langsung maupun melalui media sosial.

Mereka menekankan pentingnya melakukan verifikasi informasi sebelum mempercayai dan menyebarkannya, guna mencegah terjadinya perselisihan dan perpecahan di tengah masyarakat.

Selain itu, petugas juga mengingatkan warga untuk menjauhi minuman keras, tidak membawa senjata tajam, dan menghindari segala bentuk tindakan yang dapat menimbulkan keributan atau mengganggu ketertiban umum.

Kewaspadaan terhadap potensi kerawanan di wilayah masing-masing juga menjadi fokus perhatian dalam imbauan tersebut.

Perhatian Terhadap Kebersihan dan Ketertiban Lingkungan

Tidak hanya terkait keamanan, patroli dialogis ini juga menyentuh aspek kebersihan dan ketertiban lingkungan.

Mengingat kondisi cuaca yang tidak menentu, petugas mengimbau warga untuk tidak membuang sampah sembarangan dan selalu menjaga kebersihan lingkungan sekitar guna meminimalisir risiko terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan, seperti banjir atau penyakit.