Beranda Binkam Bersama Mahasiswa Belanda, Polri Hadir di Peresmian Taman Bermain Anak
Binkam

Bersama Mahasiswa Belanda, Polri Hadir di Peresmian Taman Bermain Anak

Kristian2 min baca
×

Bersama Mahasiswa Belanda, Polri Hadir di Peresmian Taman Bermain Anak

Sebarkan artikel ini
Babinkamtibmas Lembahsari Hadiri Peresmian Taman Bermain, Wujud Kedekatan Polri dengan Masyarakat (1)

Lombok Barat, NTB – Suasana penuh keceriaan mewarnai Dusun Sidemen Lauq, Desa Lembahsari, Kecamatan Batulayar, Lombok Barat pada Selasa (13/05/2025) sore.

Pasalnya, sebuah taman bermain anak-anak hadir di dusun tersebut, termasuk mahasiswa asal Belanda juga hadir bersama berbagai elemen masyarakat, termasuk aparat kepolisian dan TNI.

Kehadiran anggota Polri ini bukan hanya sekadar memenuhi undangan, namun juga sebagai wujud nyata kedekatan dan sinergi antara kepolisian dengan Masyarakat. Khususnya dalam mendukung tumbuh kembang anak-anak.

Kehadiran Babinkamtibmas Cerminkan Sinergi Positif

Kapolres Lombok Barat, Polda NTB, AKBP Yasmara Harahap, S.I.K., melalui Kapolsek Batulayar Kompol I Putu Kardhianto dalam keterangannya menyampaikan bahwa pihaknya sangat mengapresiasi inisiatif pembangunan taman bermain ini.

Menurutnya, fasilitas ini akan memberikan ruang positif bagi anak-anak untuk bermain, belajar, dan bersosialisasi.

“Kami sangat senang bisa hadir di tengah-tengah kegembiraan anak-anak dan masyarakat Dusun Sidemen Lauq,” ungkapnya.

Menurutnya, kehadiran taman bermain ini tentu sangat bermanfaat bagi perkembangan anak-anak.

“Ini juga menjadi momentum yang baik untuk mempererat tali silaturahmi antara Polri dengan masyarakat,” ujar Kompol I Putu Kardhianto.

Kolaborasi Lintas Sektor Demi Kebahagiaan Anak-anak

Selain Babinkamtibmas, acara peresmian ini juga dihadiri oleh Babinsa Desa Lembahsari, Kepala Dusun Sidemen Lauq, Ketua RT 01.

Juga perwakilan tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat, serta tentunya anak-anak Dusun Sidemen Lauq yang tampak antusias menyambut taman bermain baru mereka.

Kehadiran mahasiswa asal Belanda sebagai salah satu inisiator juga menambah semarak acara ini, menunjukkan adanya kolaborasi lintas negara dalam mewujudkan lingkungan yang ramah anak.

Polri Berkomitmen Mendukung Kegiatan Positif Masyarakat

Lebih lanjut, Kompol I Putu Kardhianto menegaskan bahwa Polsek Batulayar akan terus mendukung segala bentuk kegiatan positif yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat, termasuk dalam hal pendidikan dan tumbuh kembang anak-anak.

“Kami akan selalu hadir dan mendukung kegiatan-kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat. Sinergi antara Polri dan masyarakat adalah kunci terciptanya lingkungan yang aman, nyaman, dan kondusif,” pungkasnya.

Acara peresmian taman bermain ini diakhiri dengan ramah tamah dan interaksi hangat antara Babinkamtibmas, Babinsa, perangkat desa, tokoh masyarakat, dan anak-anak.

Momen ini semakin mempererat hubungan baik yang telah terjalin dan menjadi harapan akan terus adanya kolaborasi positif di masa mendatang.

Pos Terkait

Binkam
Waka Polres Bima Kota Hadiri Penyerahan Remisi Umum dan Remisi Dasawarsa bagi Narapidana Rutan Kelas IIB Raba
Binkam
Kapolres Bima Kota Pimpin Upacara Peringatan HUT RI ke-80
Binkam
Polsek Wawo Evakuasi Korban Kebakaran Rumah di Desa Raba, Satu Orang Meninggal Dunia
Binkam
Ratusan Personel Polres Bima Kota Menangis di Malam 17-an, Ikuti Self Healing Training and Emotional Cleansing
Binkam
Ratusan Personel Polres Bima Kota Menangis di Malam 17-an, Ikuti Self Healing Training and Emotional Cleansing Kota Bima, NTB (17 Agustus 2025) – Ada suasana berbeda di Polres Bima Kota pada momen malam peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia. Ratusan personel Polres Bima Kota bersama Bhayangkari larut dalam keharuan hingga meneteskan air mata saat mengikuti kegiatan Self Healing Training and Emotional Cleansing yang digelar di Lapangan Olahraga Tatag Trawang Tungga, Sabtu (16/8/2025) malam. Kegiatan yang berlangsung sejak pukul 20.00 hingga 23.00 Wita tersebut dihadiri lebih dari 600 peserta, terdiri dari personel Polres Bima Kota, Bhayangkari, Pejabat Utama, serta tamu undangan penting, antara lain Wakil Wali Kota Bima, Ketua DPRD Kota Bima, Kepala Rutan, dan sejumlah pejabat daerah lainnya. Kapolres Bima Kota AKBP Didik Putra Kuncoro, S.I.K., M.Si. dalam sambutannya menegaskan pentingnya memaknai kemerdekaan tidak hanya secara fisik, tetapi juga pada aspek mental dan spiritual. “Kita sudah merdeka 80 tahun, tapi jika masih ada jiwa yang terkungkung, artinya secara personal belum merdeka. Mengelola hati butuh soft skills agar kita tidak hanya menjaga fisik, tetapi juga kesehatan mental yang bersumber dari kecerdasan hati,” ujar Kapolres. Sebagai bentuk nyata, Kapolres menghadirkan motivator nasional sekaligus peraih rekor MURI, Dr. Ketut Abid Halimi, S.Pd.I., M.Pd., C.Ht., C.Ps., yang juga Direktur Pusat Training dan Motivasi Thanks Institute Indonesia. Dalam materinya, Dr. Ketut memperkenalkan metode senam otak, senam hati, dan hipnoterapi untuk membantu peserta membersihkan emosi negatif (Emotional Cleansing). “Senam otak bertujuan meningkatkan suplai oksigen ke otak agar lebih fokus dan inovatif dalam bekerja. Sementara senam hati memberikan ketenangan dalam menghadapi masalah serta membentuk jiwa yang merdeka dan bahagia,” jelas Dr. Ketut. Suasana menjadi penuh haru ketika sesi puncak Emotional Cleansing berlangsung. Banyak peserta, termasuk personel Polres, Bhayangkari, hingga pejabat yang hadir, tidak kuasa menahan air mata saat merasakan pelepasan beban emosional yang selama ini mereka pendam. Wakil Wali Kota Bima, Feri Sofyan, yang mengikuti acara hingga selesai, mengaku sangat terkesan dengan kegiatan tersebut. “Terima kasih Pak Kapolres, terima kasih Pak Motivator, ilmunya sangat bermanfaat untuk kami. Saya merasa lebih lega dan bahagia,” ungkapnya dengan penuh haru. Kegiatan Self Healing Training and Emotional Cleansing ini menjadi yang pertama kali digelar di jajaran Polda NTB, sekaligus menandai cara baru Polres Bima Kota memperingati kemerdekaan dengan refleksi batin, pembebasan jiwa, dan penguatan mental personel agar lebih siap menghadapi tantangan tugas ke depan.
Binkam
PROFIT Lombok: Tulang Punggung Digitalisasi Daerah, Kontribusi Nyata dari Komunitas IT

Baca Juga

Ratusan Personel Polres Bima Kota Menangis di Malam 17-an, Ikuti Self Healing Training and Emotional Cleansing Kota Bima, NTB (17 Agustus 2025) – Ada suasana berbeda di Polres Bima Kota pada momen malam peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia. Ratusan personel Polres Bima Kota bersama Bhayangkari larut dalam keharuan hingga meneteskan air mata saat mengikuti kegiatan Self Healing Training and Emotional Cleansing yang digelar di Lapangan Olahraga Tatag Trawang Tungga, Sabtu (16/8/2025) malam. Kegiatan yang berlangsung sejak pukul 20.00 hingga 23.00 Wita tersebut dihadiri lebih dari 600 peserta, terdiri dari personel Polres Bima Kota, Bhayangkari, Pejabat Utama, serta tamu undangan penting, antara lain Wakil Wali Kota Bima, Ketua DPRD Kota Bima, Kepala Rutan, dan sejumlah pejabat daerah lainnya. Kapolres Bima Kota AKBP Didik Putra Kuncoro, S.I.K., M.Si. dalam sambutannya menegaskan pentingnya memaknai kemerdekaan tidak hanya secara fisik, tetapi juga pada aspek mental dan spiritual. “Kita sudah merdeka 80 tahun, tapi jika masih ada jiwa yang terkungkung, artinya secara personal belum merdeka. Mengelola hati butuh soft skills agar kita tidak hanya menjaga fisik, tetapi juga kesehatan mental yang bersumber dari kecerdasan hati,” ujar Kapolres. Sebagai bentuk nyata, Kapolres menghadirkan motivator nasional sekaligus peraih rekor MURI, Dr. Ketut Abid Halimi, S.Pd.I., M.Pd., C.Ht., C.Ps., yang juga Direktur Pusat Training dan Motivasi Thanks Institute Indonesia. Dalam materinya, Dr. Ketut memperkenalkan metode senam otak, senam hati, dan hipnoterapi untuk membantu peserta membersihkan emosi negatif (Emotional Cleansing). “Senam otak bertujuan meningkatkan suplai oksigen ke otak agar lebih fokus dan inovatif dalam bekerja. Sementara senam hati memberikan ketenangan dalam menghadapi masalah serta membentuk jiwa yang merdeka dan bahagia,” jelas Dr. Ketut. Suasana menjadi penuh haru ketika sesi puncak Emotional Cleansing berlangsung. Banyak peserta, termasuk personel Polres, Bhayangkari, hingga pejabat yang hadir, tidak kuasa menahan air mata saat merasakan pelepasan beban emosional yang selama ini mereka pendam. Wakil Wali Kota Bima, Feri Sofyan, yang mengikuti acara hingga selesai, mengaku sangat terkesan dengan kegiatan tersebut. “Terima kasih Pak Kapolres, terima kasih Pak Motivator, ilmunya sangat bermanfaat untuk kami. Saya merasa lebih lega dan bahagia,” ungkapnya dengan penuh haru. Kegiatan Self Healing Training and Emotional Cleansing ini menjadi yang pertama kali digelar di jajaran Polda NTB, sekaligus menandai cara baru Polres Bima Kota memperingati kemerdekaan dengan refleksi batin, pembebasan jiwa, dan penguatan mental personel agar lebih siap menghadapi tantangan tugas ke depan.
Binkam

Kota Bima, NTB (17 Agustus 2025) – Ada…