Lombok Barat, NTB – Proses seleksi penerimaan anggota Polri Tahun Anggaran 2025 terus bergulir dengan ketat dan transparan. Polres Lombok Barat baru-baru ini mengawal jalannya tahapan penting, yaitu Sidang Menuju Rikkes II (Pemeriksaan Kesehatan Tahap II) Rim Terpadu Polri T.A. 2025, yang dilaksanakan melalui Zoom Meeting pada Rabu (28/5/2025).
Kegiatan ini berlangsung mulai pukul 14.00 WITA hingga selesai di Aula Patria Tama Polres Lombok Barat, menegaskan komitmen institusi terhadap prinsip Bersih, Transparan, Akuntabel, dan Humanis (BETAH) dalam setiap tahapan rekrutmen.
Pengawasan Maksimal Demi Proses yang Akuntabel
Pelaksanaan Sidang Menuju Rikkes II ini melibatkan sejumlah pejabat utama Polres Lombok Barat untuk memastikan integritas dan objektivitas.
Wakapolres Lombok Barat, Kompol Kadek Metria, S.Sos., S.H., M.H., dan Kabag SDM Polres Lombok Barat, AKP Dewi Komalasari, S.H., turut hadir dalam zoom meeting tersebut.
Selain itu, Kasiwas, Kasi Propam, pengawas eksternal, dan seluruh peserta Rim Terpadu Polri T.A. 2025 juga mengikuti jalannya sidang dengan seksama.
“Kami berkomitmen penuh untuk menjamin bahwa setiap tahapan seleksi penerimaan anggota Polri berjalan sesuai dengan koridor yang telah ditetapkan, yaitu prinsip BETAH,” ujar Kompol Kadek Metria.
Menegaskan bahwa, Kehadiran pengawas eksternal dan para pejabat terkait menunjukkan keseriusan Kepolisian dalam menciptakan proses rekrutmen yang bersih, transparan, akuntabel, dan humanis. Sehingga hanya calon-calon terbaiklah yang akan terpilih untuk mengabdi kepada bangsa.
Antusiasme Calon Anggota Polri dari Berbagai Formasi
Sidang Menuju Rikkes II ini diikuti oleh total 123 calon peserta, terdiri dari 112 pria dan 11 wanita. Para calon ini berasal dari berbagai formasi penerimaan, menunjukkan minat yang tinggi dari generasi muda untuk bergabung dengan institusi kepolisian.
Rincian calon peserta yang mengikuti tahapan ini adalah sebagai berikut:
Calon Taruna/i Akpol: 5 orang (2 pria, 3 wanita)
Calon Bintara PTU (Penugasan Umum): 95 orang (87 pria, 8 wanita)
Calon Bintara Polair: 1 orang (1 pria)
Calon Bintara Brimob: 13 orang (13 pria)
Calon Tamtama: 9 orang (9 pria)
Jumlah peserta yang cukup besar ini mencerminkan tingginya animo masyarakat, khususnya di Lombok Barat, untuk menjadi bagian dari Korps Bhayangkara.
Transparansi dan Objektivitas sebagai Fondasi Utama
Kabag SDM Polres Lombok Barat, AKP Dewi Komalasari, menegaskan pentingnya transparansi dalam setiap tahapan seleksi.
“Prinsip BETAH bukan hanya sekadar slogan, melainkan pedoman nyata yang kami implementasikan dalam setiap langkah rekrutmen,” jelas AKP Dewi Komalasari.