Binkam

Polres Dompu Masuk Nominasi Kompolnas Awards 2025, Kompolnas RI Lakukan Visitasi Langsung

×

Polres Dompu Masuk Nominasi Kompolnas Awards 2025, Kompolnas RI Lakukan Visitasi Langsung

Sebarkan artikel ini

Polres Dompu menjadi salah satu dari lima Polres se-Indonesia yang masuk nominasi Kompolnas Awards 2025, sebuah ajang penghargaan nasional yang diberikan oleh Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) atas dedikasi dan inovasi pelayanan publik di lingkungan kepolisian.

Kepala Seksi Humas Polres Dompu, AKP Zuharis, S.H., dalam keterangan resminya menjelaskan bahwa visitasi dari Tim Kompolnas RI ini berlangsung pada hari Jumat, 20 Juni 2025, mulai pukul 08.45 WITA hingga 15.30 WITA, bertempat di Mapolres Dompu.

“Tim Kompolnas tiba dan disambut langsung oleh Kapolres Dompu AKBP Sodikin Fahrojin Nur, S.I.K., bersama para Pejabat Utama Polres Dompu, Forkopimda, dan tokoh masyarakat,” jelas AKP Zuharis.

Rangkaian kegiatan diawali dengan upacara pembukaan, sambutan-sambutan, serta pemaparan kinerja dan inovasi Polres Dompu, yang menjadi indikator penilaian utama dalam ajang Kompolnas Awards. Inovasi pelayanan publik yang berbasis digital, peningkatan transparansi, serta sinergi Polres Dompu dengan tokoh agama, masyarakat, pemuda, dan lembaga swadaya masyarakat (LSM) menjadi sorotan dalam sesi dialog interaktif.

“Polres Dompu menampilkan sejumlah program unggulan yang telah diterapkan secara berkelanjutan dan berdampak langsung terhadap masyarakat, seperti peningkatan kualitas pelayanan SPKT, SKCK, dan ruang tahanan, serta pelibatan masyarakat dalam pengawasan pelayanan publik,” tambahnya.

Masih menurut AKP Zuharis, Tim Kompolnas juga melakukan peninjauan langsung ke berbagai ruang pelayanan publik di Mapolres Dompu, sebagai bagian dari proses validasi lapangan terhadap data dan inovasi yang dipresentasikan.

“Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya transparansi dan penguatan akuntabilitas Polri di tingkat kewilayahan. Polres Dompu merasa terhormat dapat menjadi salah satu dari lima Polres yang masuk nominasi nasional,” ujar Kasi Humas.

Kegiatan visitasi ditutup dengan sesi Ishoma (Istirahat, Sholat, dan Makan Siang) bersama, serta pemberian cenderamata dari Polres Dompu kepada Tim Kompolnas RI sebagai bentuk penghargaan dan penghormatan.

> “Kami berharap, hasil dari visitasi ini dapat semakin memacu semangat personel Polres Dompu untuk terus berbenah, berinovasi, dan meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat,” tutup AKP Zuharis, S.H.

Tinjau Penanganan Karhutla Kalbar, Kapolri Ungkap Titik Api Terus Menurun Kalbar – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan bahwa jumlah Hotspot atau titik api kebakaran hutan dan lahan di wilayah Kalimantan Barat (Kalbar) terus mengalami penurunan. Hal tersebut diungkap Sigit usai mendengarkan paparan langsung (Karhutla) di Gedung BPPTD, Mempawah, Kalimantan Barat, Jumat (8/8/2025). Dari hasil paparan, Sigit menyampaikan bahwa, manajemen lintas sektoral di Kalbar sudah berjalan dengan baik terkait penanggulangan karhutla. Laporan yang diterimanya mulai bulan Juni, Juli dan Agustus. “Kemarin, masih ada Hotspot ada kurang lebih 32 kalau tak salah. Selama dua hari dari kemarin sampai sekarang makin menurun dan modifikasi cuacanya saya lihat juga berhasil. Sehingga ini juga tentu bisa sangat signifikan membantu pemadaman terhadap titik-titik api yang ada,” kata Sigit. Menurut Sigit, penanganan maupun sejumlah langkah strategis yang dilaksanakan oleh Polri, TNI, BNPB, BMKG, instansi terkait, relawan dan elemen masyarakat, khususnya di Kalbar sudah berjalan baik dan kompak. “Jadi sudah ada pembagian terkait siapa yang menjadi satgas darat. Kemudian pada saat titik api mulai meningkat maka ada satgas udara yang bekerja dilengkapi dengan Water Bombing dan juga memanfaatkan modifikasi cuaca pada saat ada awan yang kemudian bisa diubah menjadi hujan,” ujar Sigit. Lebih dalam, Sigit juga menekankan soal adanya edukasi serta sosialisasi kepada masyarakat yang masih membuka lahan dengan cara membakar. Menurutnya, ada sejumlah aturan yang harus diperhatikan apabila memang melakukan hal tersebut. “Mungkin saya mengimbau karena memang juga masih ada kearifan lokal untuk membuka lahan, tolong untuk aturan yang ada agar dipatuhi. Bagaimana untuk membuka lahan secara kearifan lokal tentunya ada aturan-aturannya, ada garis pembatas kemudian harus diawasi sampai selesai dan tidak ada yang terbakar lagi,” ucap Sigit. Meski begitu, Sigit berharap, masyarakat dapat diberikan pemahaman atau edukasi soal bahaya membakar untuk membuka lahan. “Ini tentunya menjadi hal-hal yang juga harus diperhatikan. Namun, tentunya imbauan kita adalah sebaiknya membuka lahan tidak perlu dengan membakar,” imbuh Sigit. Di sisi lain, Sigit meminta seluruh pihak di Kalbar untuk terus menjaga kekompakan serta sinergisitas dalam rangka mencegah kebakaran hutan dan lahan. Mengingat, hal tersebut menjadi atensi dari Presiden Prabowo Subianto. “Jadi saya ucapkan terima kasih atas kerja keras seluruh tim tergabung dalam satgas karhutla. Karena ini menjadi perhatian dari Bapak Presiden, saya minta untuk tim terus dijaga kekompakannya dipertahankan dan mudah-mudahan kita bisa lampaui waktu sampai dengan akhir Agustus nanti dan kebakaran hutan betul-betul bisa terjaga,” tutup Sigit.
Binkam

Kalbar – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan…