Lombok Barat, NTB – Kepolisian Resor Lombok Barat (Polres Lobar) melalui Satuan Samapta terus menunjukkan komitmennya dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).
Upaya proaktif ini diwujudkan melalui patroli preventif di kawasan padat penduduk serta sosialisasi inovasi KEMOS 110. Sebuah layanan darurat kepolisian yang dirancang untuk respons cepat.
Meningkatkan Keamanan di Permukiman Padat Penduduk
Pada Selasa (1/7/2025), personel Sat Samapta Polres Lombok Barat melaksanakan patroli di wilayah perumahan Kecamatan Labuapi, Kabupaten Lombok Barat.
Kegiatan ini difokuskan pada upaya pencegahan dini terhadap potensi gangguan kamtibmas di area yang memiliki tingkat kepadatan penduduk tinggi.
Kapolres Lombok Barat, Polda NTB, AKBP Yasmara Harahap, S.I.K., melalui Kasat Samapta, Iptu Eko Nugroho, S.H., menegaskan pentingnya kehadiran polisi di tengah masyarakat.
“Patroli ini adalah bagian dari upaya kami untuk menciptakan rasa aman dan nyaman bagi warga, khususnya di malam hari. Kami ingin memastikan bahwa masyarakat dapat beristirahat dengan tenang tanpa kekhawatiran akan gangguan keamanan,” ujar Iptu Eko Nugroho.
Sinergi dengan Satuan Pengamanan BTN
Selain patroli keliling, personel Sat Samapta juga melaksanakan koordinasi intensif dengan Satuan Pengamanan (Satpam) di beberapa kompleks perumahan.
Himbauan dan arahan diberikan agar Satpam senantiasa meningkatkan kewaspadaan dan secara rutin melakukan pengecekan di seputaran lingkungan Perumahan.
“Sinergi antara Polri dan elemen keamanan swakarsa seperti Satpam sangat krusial dalam menjaga kamtibmas. Dengan adanya patroli gabungan atau peningkatan pengawasan dari Satpam, kita dapat menciptakan lingkungan yang lebih aman dan kondusif,” jelas Iptu Eko Nugroho.
Koordinasi ini bertujuan untuk memastikan keamanan lingkungan tetap terjaga, serta menunjukkan kehadiran Polri sebagai pelindung, pelayan, dan pengayom masyarakat.
Sosialisasi KEMOS 110, Layanan Darurat Respons Cepat
Dalam kesempatan yang sama, tim patroli juga aktif mensosialisasikan inovasi terbaru dari Sat Samapta Polres Lombok Barat, yaitu KEMOS (Kecepatan Melayani SOS) 110.
Inovasi ini dirancang sebagai bentuk pelayanan kepolisian yang responsif terhadap situasi darurat.
Masyarakat kini dapat dengan mudah menghubungi call center 110 untuk melaporkan kejadian yang bersifat mendesak.
“Kami memperkenalkan KEMOS 110 agar masyarakat memiliki akses yang lebih cepat dan mudah ke layanan kepolisian dalam situasi darurat. Nomor 110 adalah jalur cepat untuk bantuan polisi, dan kami ingin memastikan semua warga Lombok Barat mengetahuinya,” tutur Iptu Eko Nugroho.
