Kehadiran aparat keamanan juga sangat terasa pada momen-momen penting, seperti saat pembukaan resmi oleh Bupati Lombok Barat dan prosesi simbolis penarikan keris pusaka. Dengan pengawalan yang sigap dan terencana, seluruh rangkaian acara dapat berlangsung dengan tertib dan lancar, mencerminkan kesiapan aparat dalam menghadapi dinamika keramaian.
Acara Ditutup dengan Aman dan Tertib
Meskipun antusiasme pengunjung dan peserta memadati Pasar Seni Senggigi hingga malam hari, tidak ada kendala berarti yang terjadi. Berkat kesiapan dan kesigapan aparat keamanan, kegiatan hari kedua yang ditutup pada pukul 22.30 WITA dapat terlaksana dengan lancar dan terkendali. Hal ini merupakan bukti nyata dari komitmen Polres Lombok Barat dalam menjaga stabilitas keamanan di wilayahnya.
Kerja keras Polres Lombok Barat dalam menjaga keamanan acara ini layak mendapat apresiasi. Mereka berhasil menciptakan suasana yang kondusif bagi semua pihak, menunjukkan komitmen kuat kepolisian dalam mendukung kegiatan budaya dan pariwisata. Lebih dari itu, pengamanan ini juga menjamin keamanan benda-benda pusaka yang menjadi warisan berharga bangsa, sekaligus memberikan kenyamanan bagi masyarakat yang ingin menikmati kekayaan budaya Indonesia.
Gelar Budaya dan Pameran Keris Tosan Aji Nasional Edisi ke-5 akan berlanjut pada hari berikutnya. Dengan fondasi pengamanan yang kuat pada hari-hari awal, diharapkan pengamanan kepolisian akan terus menjadi faktor kunci kesuksesan hingga acara penutupan, memastikan warisan budaya ini dapat dinikmati dengan aman oleh seluruh lapisan masyarakat.