Binkam

Pembangunan Irigasi Lelede Dimulai, Petani Lombok Barat Bersyukur

×

Pembangunan Irigasi Lelede Dimulai, Petani Lombok Barat Bersyukur

Sebarkan artikel ini
P3-TGAI Lelede: Dukungan Ustadz Abdul Hadi untuk Petani Lombok Barat

Lombok Barat, NTB – Sektor pertanian di Desa Lelede, Kabupaten Lombok Barat, segera mendapatkan angin segar. Pembangunan infrastruktur krusial, berupa saluran irigasi melalui Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI) dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), secara resmi dimulai. Program padat karya tunai ini hadir berkat dorongan dan aspirasi kuat dari Anggota DPR RI, Ustadz Abdul Hadi, yang peduli terhadap peningkatan kesejahteraan petani dan ketahanan pangan nasional.

Pada hari Senin, 13 Oktober 2025, suasana di area persawahan Desa Lelede tampak ramai oleh kehadiran berbagai elemen masyarakat dan instansi. Kegiatan yang berlangsung sejak Pukul 12.30 Wita tersebut merupakan giat pemasangan papan titik nol (titik awal) pembangunan saluran irigasi. Titik nol ini menandai dimulainya pekerjaan fisik yang sangat dinantikan oleh Kelompok Tani dan seluruh warga Desa Lelede.

Peran Sentral Bhabinkamtibmas dalam Pengawasan Program P3-TGAI

Kehadiran aparat kepolisian, khususnya Bhabinkamtibmas Desa Lelede, AIPDA LALU SATYA MANDAYAN KURNIA, menjadi bagian penting dalam memastikan kelancaran dan keamanan kegiatan. AIPDA Lalu Satya Mandayan Kurnia turut serta dalam giat survei lapangan, memastikan lokasi pembangunan saluran irigasi sesuai dengan perencanaan program.

Program P3-TGAI merupakan skema pemberdayaan masyarakat petani melalui perbaikan, rehabilitasi, atau peningkatan jaringan irigasi tersier secara partisipatif. Oleh karena itu, sinergi antara pemerintah, legislator, dan masyarakat menjadi kunci keberhasilan. Anggota DPR RI Ustadz Abdul Hadi, yang merupakan inisiator utama program ini di Desa Lelede, secara simbolis melakukan penancapan papan titik nol (Titik 0), disaksikan langsung oleh tim pelaksana dari Kementerian PU, Bhabinkamtibmas, perangkat desa, serta tim pelaksana dari warga setempat.

“Kegiatan ini adalah wujud nyata perhatian pemerintah pusat melalui Kementerian PU, yang kami dorong agar tepat sasaran di daerah pemilihan, khususnya Desa Lelede. Saluran irigasi yang baik adalah urat nadi bagi pertanian. Dengan perbaikan ini, kami berharap hasil panen dan kesejahteraan para petani di sini akan meningkat signifikan,” ujar Ustadz Abdul Hadi di lokasi kegiatan. Pernyataan ini disambut baik oleh para petani yang telah lama mendambakan perbaikan saluran air.

Harapan Besar untuk Ketahanan Pangan Lokal

Pembangunan saluran irigasi ini diharapkan mampu mengatasi permasalahan klasik di bidang pertanian, seperti distribusi air yang tidak merata atau terjadinya kekeringan di musim kemarau. Program P3-TGAI, yang bersifat padat karya, juga memberikan dampak ekonomi langsung bagi warga sekitar, karena melibatkan masyarakat setempat sebagai tenaga kerja pelaksana. Ini sejalan dengan upaya pemerintah untuk memulihkan ekonomi melalui program padat karya tunai di tingkat desa.