LOMBOK BARAT – Dukungan nyata terhadap program ketahanan pangan nasional terus diwujudkan oleh jajaran Kepolisian Resor Lombok Barat (Polres Lobar), Nusa Tenggara Barat (NTB). Kali ini, kegiatan pendampingan dan monitoring panen jagung yang dilakukan oleh Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) menjadi sorotan utama, memastikan proses produksi pertanian berjalan aman dan optimal.
Pada hari Senin, 13 Oktober 2025, suasana pagi yang cerah di Dusun Lemukek Lauq, Desa Babussalam, Kecamatan Labuapi, Lombok Barat, diwarnai oleh aktivitas panen raya jagung Kelompok Tani Sejahtera. Sejak pukul 11.00 Wita hingga selesai, Bripka Ketut Sanjaya, Bhabinkamtibmas Desa Babussalam, hadir di lokasi untuk memonitor dan mengamankan jalannya kegiatan yang melibatkan puluhan buruh panen. Kehadiran personel Polri ini menegaskan komitmen institusi dalam mendukung sektor pertanian sebagai pilar utama ketahanan pangan.
Peran Aktif Bhabinkamtibmas dalam Mendukung Produktivitas Petani
Bripka Ketut Sanjaya terlihat berinteraksi langsung dengan pemilik lahan, Bapak Muhlis, serta para buruh panen, memastikan semua tahapan berjalan lancar. Lahan jagung seluas 30 are (sekitar 0,3 hektar) milik Bapak Muhlis menjadi fokus monitoring hari itu. Kegiatan pendampingan ini bukan sekadar formalitas, namun merupakan bagian dari tugas Bhabinkamtibmas untuk menciptakan iklim usaha tani yang kondusif, sekaligus berfungsi sebagai jembatan komunikasi antara petani dengan pihak terkait, termasuk masalah harga jual dan distribusi.
“Kehadiran kami di sini adalah untuk memastikan proses panen berjalan aman, tertib, dan tanpa gangguan kamtibmas. Selain itu, kami ingin memastikan bahwa hasil kerja keras petani mendapatkan nilai yang optimal,” ujar Bripka Ketut Sanjaya di sela-sela kegiatan.
Hasil panen di lahan tersebut diperkirakan menghasilkan jagung tongkolan sebanyak . Hasil produksi yang cukup signifikan ini kemudian dibeli oleh Bapak Muzamin, seorang pengepul atau tengkulak sodagar yang akan membawa jagung-jagung tersebut ke tempat bersangkutan di lingkungan Aik Ampat, Kelurahan Dasan Geres, Kecamatan Gerung. Proses transaksi dan pengangkutan hasil panen yang diawasi langsung oleh Bhabinkamtibmas ini bertujuan untuk meminimalkan potensi praktik kecurangan atau gejolak harga di tingkat petani.
Kamtibmas dan Ketahanan Pangan: Sinergi yang Kuat
Pendampingan oleh Bhabinkamtibmas ini memiliki dampak ganda, yaitu tercapainya situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) yang kondusif, serta memastikan tercapainya hasil panen yang maksimal untuk mendukung ketahanan pangan daerah. Sektor pertanian, khususnya jagung, di Lombok Barat memang memiliki peran strategis dalam memenuhi kebutuhan pangan regional maupun nasional. Berdasarkan data dan tren terkini, wilayah NTB, termasuk Lombok Barat, terus didorong untuk menjadi lumbung jagung nasional.