Para buruh tani diajak untuk menanam komoditas bernilai ekonomis tinggi dan cepat panen seperti cabai (cabe/jabe), sayuran, atau tanaman obat keluarga (TOGA). Budidaya ini tidak hanya dapat mengurangi biaya belanja harian keluarga, tetapi juga dapat menjadi sumber pendapatan tambahan jika hasilnya melimpah. Konsep ini dikenal sebagai optimalisasi Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL).
Pemanfaatan lahan pekarangan ini merupakan strategi mitigasi sederhana namun efektif untuk menjamin ketersediaan pangan mikro di tingkat rumah tangga, terutama dalam menghadapi potensi kenaikan harga kebutuhan pokok di masa mendatang. Hal ini memperkuat peran Bhabinkamtibmas sebagai motor penggerak ketahanan pangan di akar rumput.
Penguatan Silaturahmi dan Dukungan Program Pemerintah
Hasil yang dicapai dari kegiatan sambang ini sangat positif. Terjalinnya komunikasi dan silaturahmi yang baik antara Bhabinkamtibmas dengan para petani dan buruh tani Desa Kuranji Dalang menjadi fondasi penting. Hubungan yang harmonis ini mempermudah penyampaian informasi, sosialisasi program pemerintah, dan pendampingan di lapangan.
Keterlibatan aktif Polri melalui Bhabinkamtibmas dalam sektor pertanian ini merupakan bukti nyata dukungan terhadap program pemerintah di bidang ketahanan pangan. Dengan teredukasinya petani mengenai penjualan ke Bulog dan terdorongnya masyarakat untuk mengoptimalkan lahan pekarangan, diharapkan stabilitas pasokan dan harga pangan lokal dapat terjaga dengan lebih baik.
Ke depannya, sinergi ini akan terus ditingkatkan. Kapolsek Labuapi berharap masyarakat Desa Kuranji Dalang dapat melihat Polri tidak hanya sebagai aparat keamanan, tetapi juga sebagai mitra pembangunan yang selalu siap membantu mewujudkan kesejahteraan melalui sektor pertanian. Pendampingan berkelanjutan akan terus dilakukan untuk memastikan program ketahanan pangan ini berjalan sukses dan memberikan dampak nyata bagi peningkatan ekonomi masyarakat.













