Pencegahan Balap Liar dan Pembubaran Kerumunan Malam
Patroli malam tersebut juga memiliki peran sentral dalam menjaga keamanan lingkungan dan mencegah potensi gangguan kamtibmas. Sebagaimana dicatat, Bypas sering menjadi lokasi favorit bagi sekelompok anak muda untuk berkumpul hingga larut malam, yang berpotensi memicu aksi balap liar dan kejahatan jalanan lainnya.
Petugas Unit Turjawali secara persuasif membubarkan kerumunan anak-anak muda yang masih nongkrong di sepanjang jalur. Mereka diimbau untuk segera pulang ke rumah masing-masing mengingat waktu sudah larut malam demi keselamatan pribadi dan ketertiban umum.
“Aspek preventif dalam menjaga keamanan adalah prioritas kami. Selain memastikan kelancaran lalu lintas, kami juga berupaya mencegah kegiatan ilegal seperti balap liar yang meresahkan masyarakat dan sangat berbahaya. Kami imbau para orang tua untuk memantau aktivitas anak-anaknya di luar rumah, terutama pada malam hari,” tambah Kasat Lantas. Upaya ini merupakan sinergi antara fungsi lantas dan keamanan untuk menciptakan situasi yang kondusif.
Situasi Kondusif dan Imbauan Kewaspadaan Publik
Hingga patroli selesai, dilaporkan bahwa situasi arus lalu lintas berjalan dengan lancar di sepanjang jalur Bypas Bil 1 dan Bil 2, tanpa ditemukan insiden besar, termasuk kasus pohon tumbang yang mengganggu jalan. Tidak ada balap liar atau kejahatan lainnya yang berhasil terdeteksi selama patroli berlangsung.
Iptu Dina Rizkiana juga menyampaikan pesan kepada seluruh masyarakat Lombok Barat untuk selalu meningkatkan kewaspadaan, terutama dalam menghadapi potensi cuaca ekstrem di bulan November 2025 ini. Masyarakat diminta aktif melaporkan kepada pihak kepolisian terdekat jika melihat adanya potensi bahaya, seperti pohon miring yang mengancam keselamatan publik di jalan raya. Sinergi antara aparat keamanan dan masyarakat sangat penting untuk mewujudkan lingkungan yang aman dan tertib.
