Mataram, NTB – Kepolisian Sektor (Polsek) Gerung, Polres Lombok Barat (Lobar), mengambil peran aktif dalam mendukung program ketahanan pangan nasional. Pada Rabu, 26 November 2025, personel Polsek Gerung melaksanakan kegiatan monitoring dan pendampingan penjualan stok jagung pipilan kering milik petani Desa Beleka ke Gudang Badan Urusan Logistik (BULOG) Nusa Tenggara Barat (NTB) yang berlokasi di Dasan Cermen, Kota Mataram. Langkah strategis ini dilakukan untuk memastikan proses distribusi berjalan aman, lancar, dan sesuai dengan standar kualitas yang ditetapkan oleh pemerintah.
Kegiatan yang dimulai sejak pukul 14.00 Wita ini merupakan upaya nyata aparat keamanan dalam menjamin hasil panen petani dapat tersalurkan dengan baik, sekaligus mendukung upaya pemerintah menjaga stabilitas harga dan ketersediaan stok cadangan pangan di wilayah NTB.
Pendampingan Distribusi: Memastikan Keamanan dan Kualitas Jagung
Personel Polsek Gerung yang dipimpin oleh Kanit Binmas, bersama dengan Bhabinkamtibmas Desa Beleka Aipda Mahsun, melakukan pendampingan secara langsung terhadap proses distribusi ini. Pendampingan difokuskan pada penjualan stok jagung dari salah satu pemasok, yakni UD. SARI PADI, yang dimiliki oleh Saudara Muhnam, berlokasi di Dusun Mendagi, Desa Beleka, Kecamatan Gerung.
Proses pendistribusian tidak hanya melibatkan pihak kepolisian, tetapi juga melibatkan unsur penting lainnya, yaitu Ketua Kelompok Bheneka Tani, Saudara Baehaqi, perwakilan Kelompok Tani Dusun Bila Tepung Desa Beleka, serta pegawai dari BULOG NTB. Sinergi ini menunjukkan komitmen kolektif untuk mendukung pemasaran hasil pertanian yang transparan dan efisien.
Total stok jagung pipilan kering yang didistribusikan dalam kegiatan tersebut mencapai enam ton. Sebelum diterima secara resmi oleh BULOG, seluruh muatan jagung tersebut harus melalui serangkaian pemeriksaan ketat untuk menjamin mutunya.
“Kami melakukan pendampingan ini dari awal hingga akhir, memastikan jagung dari petani sampai ke gudang BULOG dengan aman. Pengecekan kualitas adalah tahap krusial, dan kami hadir untuk mengawasi agar prosesnya berjalan jujur dan sesuai standar,” ujar Pelaksana Harian (Plh.) Kapolsek Gerung, Ipda Manda Aryan Nugraha, S.H.
Uji Laboratorium BULOG: Kadar Air Sesuai Standar Mutu
Aspek yang paling menentukan dalam penerimaan jagung adalah hasil uji laboratorium terhadap kualitas biji jagung. Petugas dari BULOG NTB melakukan pemeriksaan mendalam, terutama pada kadar air dan kebersihan jagung pipilan.
Berdasarkan hasil pengecekan laboratorium, stok jagung yang dibawa oleh UD. SARI PADI menunjukkan hasil yang sangat memuaskan. Kadar air jagung tercatat sebesar 12,6%. Angka ini berada di bawah batas persyaratan maksimal kadar air yang ditetapkan oleh BULOG, yaitu sebesar 14%. Kesesuaian mutu ini menjadi indikator positif bagi kualitas panen petani di Desa Beleka dan mempermudah proses serah terima.
Ipda Manda Aryan Nugraha menambahkan bahwa kegiatan ini juga mencakup penyaluran jagung dengan rincian khusus. Dari total enam ton jagung yang didistribusikan:













