Lombok Tengah, (NTB) – Polsek Praya Tengah mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) penemuan mayat diduga tersambar petir di area persawahan Desa Pejanggik, Kecamatan Praya Tengah, Minggu (23/11)
”Korban diketahui bernama Misbah alias Sebah, 55 tahun, warga Dusun Ular Naga, Desa Pejanggik,” kata Kapolsek Praya Tengah IPDA Aswin Anggara, saat dikonfirmasi, Minggu.
Aswin mengungkapkan korban pertama kali ditemukan oleh Musti Alui (25) saat hendak pulang setelah bekerja di sawah, saksi melewati pematang sawah dan melihat sesosok tubuh dalam keadaan terlentang di tepi sawah.
”saksi kemudian meminta bantuan warga. Saat tiba di TKP Salah satu saksi mengenali korban dan menghubungi pihak keluarga. Korban kemudian dievakuasi ke rumah,” jelas Aswin.
Menurut keterangan para saksi, lanjut Aswin sebelum korban ditemukan, wilayah tersebut sedang mengalami hujan lebat disertai petir.
Pada tubuh korban ditemukan tanda menghitam di bagian dada dan wajah yang menyerupai bekas terbakar. Diduga korban meninggal akibat sambaran petir.
”Keluarga korban menolak dilakukan otopsi dan menyatakan bahwa kejadian tersebut merupakan musibah,”terang Aswin.
Aswin mengimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada apabila beraktifitas diluar terutama di area persawahan saat musim hujan agar kejadian tersebut tidak terulang kembali.
Polsek Prateng Datangi TKP Penemuan Mayat Diduga Tersambar Petir di Desa Pejanggik.
