Sumbawa Barat – Polres Sumbawa Barat bekerja sama dengan Pemerintah Daerah melalui Dinas Pertanian dan Perkebunan Kab. Sumbawa Barat dan Kodim 1628/Sumbawa Barat menggelar Rapat Koordinasi di Aula Dinas Pertanian dan Perkebunan, Kamis (14/11/2024).
Rapat Koordinasi tersebut dihadiri oleh Wakapolres Sumbawa Barat, Kompol Sidik Pria Mursita, S.H., Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan Kab. Sumbawa Barat, Ir. Muhammad Saleh, M.Si., Pasi Ter Kodim 1628/Sumbawa Barat Kapten Inf. Bambang, Kabag SDM, Kasat Binmas Polres Sumbawa Barat, Kapolsek Taliwang, dan diikuti oleh Pejabat di Dinas Pertanian, para penyuluh pertanian, para Babinsa, serta para Bhabinkamtibmas Jajaran Polres Sumbawa Barat.
Kapolres Sumbawa Barat, AKBP Yasmara Harahap, S.I.K., melalui Wakapolres, Kompol Sidik Pria Mursita, S.H., mengatakan rapat koordinasi ini dilaksanakan untuk menyatukan persepsi antara Pemerintah Daerah, TNI, dan Polri dalam menentukan langkah dan strategi mempersiapkan musim tanam yang sebentar lagi tiba.
Dalam rapat koordinasi dilakukan pembahasan mengenai update data terkini terhadap lahan yang produktif yang bisa ditanami jagung maupun padi menjadi faktor utama sebagai dasar distribusi benih maupun pupuk, program perkarangan bergizi, yaitu dengan menggerakkan seluruh komponen masyarakat diharapkan dapat memanfaatkan pekarangannya untuk ditanami tanaman yang dapat menunjang kebutuhan gizi baik sayur maupun buah, mengoptimalkan lahan kosong, pengawalan dan penyuluhan produksi pertanian, Program Polri Rekrutmen Bintara Polri yang berkompetensi khusus di bidang pertanian, perkebunan, maupun peternakan, kolaborasi TNI-Polri dalam mengawal kebijakan pemerintah khususnya di bidang pertanian.
Lanjut Kompol Sidik, ujung tombak tugas TNI-Polri di wilayah desa adalah Babinsa dan Bhabinkamtibmas sehingga dalam rapat koordinasi ini kami libatkan Babinsa dan Bhabinkamtibmas jajaran dengan harapan bisa langsung action di lapangan bersama-sama Pemerintah Desa dan penyuluh pertanian untuk menggerakkan para petani bisa lebih optimal dalam mengolah lahan pertanian maupun perkebunan sehingga dapat meningkatkan produktifitasnya.
“Rakor ini untuk mengawali kerja sama Pemerintah Daerah, TNI, dan Polri sebagai implementasi dari program prioritas pemerintah dalam mengupayakan swasembada pangan yang tercantum dalam Program Asta Cita Pemerintahan saat ini,” pungkasnya.