Berbagai penelitian menunjukkan bahwa kekhawatiran akan masa depan, baik itu soal lingkungan, politik, atau sosial, menyebabkan tingkat kecemasan yang lebih tinggi pada Gen Z dibandingkan dengan generasi sebelumnya.
7. Perubahan Peran dan Ekspektasi dalam Kehidupan Pribadi
Perubahan peran dalam masyarakat juga memainkan peran besar dalam stres yang dialami Gen Z. Masyarakat semakin menuntut agar mereka lebih mandiri, berprestasi, dan memiliki kehidupan pribadi yang sukses.
Namun, di tengah kesulitan ekonomi dan tantangan global lainnya, ekspektasi yang terlalu tinggi ini seringkali membuat mereka merasa tidak cukup baik.
Gen Z cenderung lebih terbuka dalam membicarakan masalah mental mereka, tetapi mereka juga merasa kesulitan untuk mencapai standar kehidupan yang seringkali diciptakan oleh media dan norma sosial. Hal ini bisa menambah tekanan psikologis yang mereka rasakan.
8. Mencari Solusi: Menumbuhkan Kesadaran Mental
Meskipun banyak tantangan yang dihadapi oleh Gen Z, hal yang positif adalah semakin tingginya kesadaran akan pentingnya kesehatan mental.
Mereka lebih terbuka dalam berbicara mengenai depresi, kecemasan, dan gangguan mental lainnya. Banyak dari mereka yang mencari terapi atau cara-cara lain untuk mengatasi perasaan tersebut, baik dengan melakukan meditasi, olahraga, atau berkonsultasi dengan psikolog.
Semakin banyak juga platform yang menawarkan layanan kesehatan mental secara online, yang memudahkan Gen Z untuk mengakses bantuan.
Hal ini menunjukkan bahwa meskipun depresi dan kecemasan menjadi masalah besar, ada upaya untuk menciptakan ruang bagi generasi ini agar lebih mudah mencari dukungan dan solusi.
Rentannya Gen Z terhadap depresi bukan hanya karena faktor satu hal, tetapi merupakan kombinasi dari berbagai tantangan yang mereka hadapi. Tekanan sosial, keterhubungan digital yang berlebihan, masalah keuangan, serta ketidakpastian mengenai masa depan, semuanya memainkan peran dalam meningkatkan tingkat kecemasan dan depresi di kalangan mereka.
Namun, yang perlu diingat adalah, meskipun tantangan ini nyata, kesadaran akan kesehatan mental yang lebih besar dapat menjadi langkah awal yang positif untuk menciptakan solusi.
Gen Z memiliki potensi untuk mengatasi tantangan ini jika mereka diberi dukungan yang tepat dan kesempatan untuk mengembangkan cara-cara penyembuhan yang sehat dan berkelanjutan.